Sampai akhir Nopember tahun 2014 Kopti Kab. Bogor telah mendistribusikan peralatan tempe tahu ke 15 Propinsi di Indonesia hal ini terjadi di kerenakan setiap kabupaten kota di 15 propinsi tersebut ingin mengadopsi peralatan produksi yang telah di miliki oleh Rumah Tempe Indonesia yang merupakan pusat percontohan produksi tempe yang telah terstandarisasi HACCP dan telah memiliki Merk Dagang(MD) dari BPOM RI.
Hal tersebut menjadi sesuatu yang membanggakan dan sekaligus berkah yang luar biasa bagi KOPTI Kabupaten Bogor yang merupakan koperasi tempat bernaungnya perajin tempe tahu di Kabupaten Bogor
Selain menjadi Koperasi terdepan dalam melakukan inovasi di bidang peralatan produksi khususnya tempe tahu juga menjadi salah satu andalan usaha yang menghasilkan keuntungan yang memadai.
Kedepan Kopti Kab. Bogor akan terus berinovasi dalam bidang pengadaan alat produksi tempe tahu dalam menghadapi tantangan di masa depan.
2 comments:
maaf saya sedikit mau tau tentang kunci sukses produk anda?
Dear Bapak/Ibu,
Saya tertarik dengan teknologi higienis yang ada di RTI. Sekitar tahun 1999 saya pernah produksi tempe secara tradisional. perhari saya bisa megelola 100Kg-200Kg kedelai.
Mengingat modal yang saya miliki terbatas, mohon di informasikan harga dari mesin pengupas kedelai nyadan dimana saya bisa mendapatkannya.
Atas perhatiannya saya ucapkan banyak terimakasih.
Salam,
Hendi
Post a Comment